Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila di SMAN 4 Pasuruan: Membangun Semangat Kebangsaan

Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila di SMAN 4 Pasuruan: Membangun Semangat Kebangsaan

Pasuruan, 1 Juni 2024 – Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila, SMAN 4 Pasuruan menggelar upacara bendera dengan penuh khidmat dan semangat kebangsaan. Upacara yang dilaksanakan pada Sabtu pagi di lapangan tengah sekolah ini merupakan bagian dari himbauan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Nota Dinas tersebut mengajak setiap lembaga di bawah naungan Dinas Pendidikan Jawa Timur untuk melaksanakan upacara bendera memperingati Hari Lahir Pancasila tahun 2024 dengan tema “PANCASILA JIWA PEMERSATU BANGSA MENUJU INDONESIA EMAS”.

Upacara ini dihadiri oleh seluruh siswa, guru, dan staf SMAN 4 Pasuruan. Uniknya, semua peserta upacara mengenakan pakaian adat nasional yang terkenal dari berbagai daerah di Indonesia. Langkah ini diambil untuk menonjolkan keragaman budaya yang ada di Nusantara dan sekaligus memperkuat semangat persatuan dan kesatuan bangsa.

Pelaksanaan Upacara

Upacara dimulai tepat pada pukul 07.00 WIB dengan suasana yang sangat hikmat. Ibu Wita Wahyu Mardiningrum, S.Pd, bertindak sebagai inspektur upacara. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. “Pancasila bukan hanya sekadar dasar negara, tetapi juga jiwa dan semangat yang harus kita hidupkan dalam setiap tindakan kita. Mari kita jaga persatuan dan kesatuan bangsa ini dengan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila,” ujar Ibu Wita.

Petugas Upacara dan Partisipasi Siswa

Petugas upacara kali ini adalah Tim Paskibraka SMAN 4 Pasuruan yang telah menjalani latihan intensif beberapa minggu sebelumnya. Mereka menjalankan tugas dengan penuh disiplin dan kepercayaan diri, menambah kesakralan acara tersebut. Upacara diawali dengan pengibaran bendera Merah Putih yang diiringi oleh lagu kebangsaan “Indonesia Raya” yang dinyanyikan oleh Tim Paduan Suara SMAN 4 Pasuruan.

Tim Paduan Suara ini juga menampilkan beberapa lagu nasional lainnya yang semakin mengobarkan semangat kebangsaan di kalangan peserta upacara. Lagu-lagu seperti “Garuda Pancasila” dan “Rayuan Pulau Kelapa” menggema di lapangan, menciptakan suasana yang penuh rasa cinta tanah air.

Sambutan dan Pesan Kebangsaan

Dalam sambutannya, Ibu Wita Wahyu Mardiningrum menyampaikan beberapa poin penting terkait makna peringatan Hari Lahir Pancasila. Beliau mengingatkan bahwa Pancasila sebagai dasar negara harus menjadi pedoman dalam setiap aspek kehidupan, baik di lingkungan sekolah maupun dalam masyarakat. “Pancasila adalah jiwa pemersatu bangsa, yang harus kita jaga dan lestarikan bersama. Melalui nilai-nilai Pancasila, kita dapat membangun Indonesia yang lebih baik, menuju Indonesia Emas 2045,” tegas beliau.

Ibu Wita juga mengapresiasi seluruh siswa dan guru yang telah berpartisipasi dalam upacara ini. Beliau berharap, semangat kebangsaan yang telah ditunjukkan dalam peringatan ini dapat terus dijaga dan ditingkatkan. “Kita semua memiliki peran penting dalam menjaga keutuhan bangsa ini. Mari kita terus bekerja sama, saling menghargai, dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.

Kesadaran dan Partisipasi Siswa

Para siswa terlihat antusias mengikuti jalannya upacara. Mereka tidak hanya mengenakan pakaian adat dengan penuh kebanggaan, tetapi juga menunjukkan disiplin yang tinggi selama pelaksanaan upacara. Partisipasi aktif mereka mencerminkan kesadaran akan pentingnya memahami dan menghargai Pancasila sebagai dasar negara.

Seorang siswa kelas XI, mengungkapkan rasa bangganya dapat berpartisipasi dalam upacara ini. “Ini adalah pengalaman yang luar biasa. Kami bisa mengenal lebih dekat kekayaan budaya Indonesia melalui pakaian adat yang kami kenakan. Selain itu, kami juga diingatkan kembali tentang pentingnya Pancasila dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa,” ujar dia.

Penutup Upacara

Upacara ditutup dengan pembacaan doa oleh salah satu guru agama, memohon agar bangsa Indonesia selalu diberi keberkahan dan perlindungan. Setelah upacara, kegiatan dilanjutkan dengan berbagai lomba dan kegiatan budaya yang melibatkan seluruh siswa dan guru. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antarwarga sekolah serta meningkatkan kecintaan terhadap budaya bangsa.

Beberapa lomba yang diadakan antara lain lomba pidato tentang Pancasila, lomba cerdas cermat tentang sejarah Pancasila, dan lomba fashion show pakaian adat. Lomba-lomba ini tidak hanya menghibur, tetapi juga mendidik siswa tentang pentingnya Pancasila dan keberagaman budaya Indonesia.

Refleksi dan Harapan

Peringatan Hari Lahir Pancasila di SMAN 4 Pasuruan bukan sekadar seremonial belaka, tetapi juga menjadi momen refleksi bagi seluruh warga sekolah. Melalui upacara ini, diharapkan seluruh siswa dan guru dapat semakin memahami dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Semangat kebangsaan yang ditunjukkan oleh seluruh peserta upacara memberikan harapan bahwa generasi muda Indonesia siap menjaga dan memperkuat persatuan bangsa. Dengan mengamalkan nilai-nilai Pancasila, diharapkan Indonesia dapat terus maju dan mencapai cita-cita sebagai bangsa yang adil, makmur, dan berdaulat.

Dalam suasana penuh semangat dan kebanggaan, SMAN 4 Pasuruan telah menunjukkan bahwa Pancasila benar-benar menjadi jiwa pemersatu bangsa. Dengan tema “PANCASILA JIWA PEMERSATU BANGSA MENUJU INDONESIA EMAS”, upacara peringatan ini mengingatkan kita semua akan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan demi masa depan Indonesia yang lebih cerah.

Peringatan Hari Lahir Pancasila di SMAN 4 Pasuruan ini menjadi contoh nyata bagaimana pendidikan dapat memainkan peran penting dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepada generasi muda. Semoga semangat ini terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain di seluruh Indonesia.